Minggu, 20 November 2011

Andik Vermansyah Messi-nya Surabaya yg mengidolakan Cristiano Ronaldo,,,

Mungil, cepat, lincah, tajam, penuh determinasi, dan pekerja keras. Selain Oktovianus Maniani, ciri-ciri ini juga mencerminkan sosok gelandang Tim Nasional U-23, Andik Vermansyah.
Aksinya yang brilian terlihat jelas saat membela Timnas U-23 saat melawan Kamboja di laga perdana SEA Games XXVI tahun 2011, Senin lalu. Dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 6-0 untuk Indonesia itu, kecepatan dan kelincahan Andik mampu mengobrak-abrik pertahanan lawan hingga membuahkan satu gol dan memberikan satu umpan indah yang berujung pada gol terakhir untuk Indonesia.
Andik yang masuk menggantikan Ferdinand Sinaga pada menit ke-61 langsung menunjukkan kualitasnya sebagai pemain yang mengandalkan kecepatan. Pada menit ke-80, pemain bernomor punggung 21 ini berlari dengan sangat cepat sambil membawa bola dan berhasil melewati satu gelandang bertahan Kamboja ke dalam kotak penalti Kamboja.
Insting tajamnya pun bermain. Melihat celah yang terhampar, tanpa pikir panjang Andik segera menembakkan bola dengan keras dari kaki kanannya. Kiper Kamboja pun tak kuasa menahan bola yang melaju deras ke arah gawangnya.
Empat menit kemudian, aksinya kembali berbahaya. Menerima bola dari Stevie Bonsapia, Andik berlari seperti kijang meninggalkan para pemain lawan dan mendekati gawang Kamboja. Namun, meski berada dalam posisi yang memungkinkan untuk mencetak gol, pemain yang membela Persebaya ini justru tidak bersikap egois. Dia memberikan umpan kepada Ramdhani Lestaluhu yang berada dalam posisi lebih menguntungkan. Gol keenam untuk Indonesia pun tercipta.
Saat Lawan Vietnam di semifinal dia juga rajin menyerang dan membantu pertahanan. dengan kecepatannya dia selalu memotong penetrasi pemain-pemain Vietnam.. pemain satu ini memiliki bakat alam yang luar biasa. Walau Kecil tapi dia lincah, cepat dan ngeyel. ini modal bagus bagi pemain sepak bola.
Andik menyadari betul kelebihannya itu. Kecepatan menjadi andalan utamanya dalam bermain sepak bola. Namun, itu pun tidak diperolehnya dengan mudah. Pemain dengan tinggi badan 162 cm ini harus berlatih keras untuk sampai pada tingkat kecepatan tertingginya.
Latihan berlari tak hanya dilakukannya di lapangan. Andik biasa melakoni latihan berlari dengan menaiki tangga, baik tangga jembatan maupun tangga di mal. Pernah pula dia beradu cepat dengan taksi.
"Pernah waktu itu aku lomba sampai lima kali, setelahnya aku langsung muntah-muntah ha-ha-ha...," kata pria berusia 19 tahun ini sambil tertawa.
Kecepatan, kelincahan, dan kemampuan dribling yang di atas rata-rata membuat Andik mendapat julukan "Lionel Messi" dari Surabaya. Dia mengaku senang disamakan dengan Messi. Namun, dengan rendah hati, pemain yang justru mengidolakan Cristiano Ronaldo ini menekankan bahwa dirinya tak sehebat striker Argentina andalan Barcelona tersebut.
"Saat aku bermain, para Bonek selalu teriak 'Messi... Messi... Messi'. Saya senang dipanggil Messi, tapi kan beda jauh," ujarnya lugu.


Dari jualan es sampai SSB gratis


Andik kini berada di tim nasional, bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno dan berlaga untuk nama bangsa di kancah internasional. Namun, siapa sangka, langkah awalnya bermain bola tidak seindah saat ini. Dulu, untuk membeli sepatu sepak bola saja sulit.
Ayahnya, Saman, hanya seorang tukang bangunan. Sementara ibunya, Jumiah, hanya seorang tukang jahit. Orangtuanya yang berpenghasilan pas-pasan tak memiliki dana lebih untuk membantu Andik mewujudkan mimpinya. Maka, tak heran bila pada awalnya Andik tidak diizinkan menekuni sepak bola.
Namun, dorongan yang kuat membuat Andik tak mudah patah semangat. Dia pun berjuang sendiri demi mewujudkan mimpi jadi pemain sepak bola profesional. Berbagai upaya ditempuhnya, mulai dari jualan kue dan es hingga bermain sepak bola antarkampung (tarkam) ke luar Surabaya dilakoninya, hanya untuk bisa membeli sepatu bola.
Langkahnya menunjukkan titik terang ketika Pelatih SSB Suryanaga, Rudi, melihat bakat besarnya. Rudi pun menawarinya untuk menimba ilmu di sekolah sepak bola di Jember itu. Gratis.
"Waktu itu dia iseng nonton aku bermain dan dia bertanya kamu ikut SSB apa? Aku jawab, tidak ada. Aku pun diajak ke Suryanaga, gratis. Terus aku bilang kakak dan diizinkan," ungkapnya.
Ayah dan ibunya pun tak memiliki alasan untuk terus melarang. Mereka pun berbalik mendukung Andik hingga bermain untuk Persebaya Yunior dan berkarya di PON.


Selalu pikirkan masa depan


Anak bungsu dari empat bersaudara ini pun tak ragu menyebutkan bahwa kedua orangtuanyalah yang justru paling berjasa dalam kehidupannya. Mantan bintang kesebelasan PON Jawa Timur ini menilai sikap dan dukungan dari orangtuanya telah melecut dirinya untuk menjadi seorang Andik seperti sekarang ini.
Selain untuk masyarakat Indonesia, gol yang dicetaknya dalam pertandingan melawan Kamboja kemarin pun dipersembahkannya untuk ayah dan ibu tercinta. Menurutnya, orangtua selalu mendoakan yang terbaik baginya. Bahkan, rela berpuasa demi kesuksesannya. Maka, tak heran bila Andik selalu berusaha menyenangkan mereka.
"Alhamdulillah... Selama merantau di Surabaya, aku sudah membelikan rumah atas nama orangtuaku karena itu sudah menjadi janji dari batinku. Alhamdulillah juga, aku sudah memberangkatkan ibu pergi umrah. Insya Allah kalau ada rezeki mau naikkan haji kedua orangtua," ungkap Andik yang kabarnya pernah dilirik oleh pemain Portugal, Rui Costa.
Andik selalu diingatkan untuk tidak lupa diri meski kariernya kini tengah menanjak. Dia sudah memikirkan masa depannya. Selain berharap bisa terus berkiprah di dunia sepak bola sampai akhir hayatnya, penyuka tempe penyet ini berencana untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi dan berinvestasi dengan membangun rumah kos di Surabaya.
"Kalau ada rezeki mau bikin kos-kosan, buat masa depan. Aku selalu mikir masa depan karena aku melihat betapa sulitnya orangtua aku mencari uang," ujarnya singkat.



Data singkat Andik Vermansyah


Nama lengkap: Andik Vermansyah
Nama kecil/Panggilan: Andik
Tinggi Badan: 162 cm
Tempat/Tanggal Lahir: Jember, 23 November 1991
Klub: Persebaya Surabaya 1927
Posisi: Striker
Karier: 
Klub Junior 2007- Persebaya Surabaya 2008 - PON Jatim 2008 - POM ASEAN
Klub Profesional 2008 - 2011 Persebaya Surabaya
Tim Nasional 2011 - Tim Nasional Indonesia U-23
Makanan kesukaan: Tempe penyet
Pemain idola: Bejo Sugiantoro dan Cristiano Ronaldo
Klub idola: Real Madrid dan Persebaya
Nama ayah: Saman
Nama ibu: Jumiah.

Kamis, 17 November 2011

Jarak Antara Dua Hati?

Suatu hari seorang  guru bertanya kepada murid-muridnya, “Mengapa ketika seseorang sedang  marah, dia akan bercakap dengan suara kuat atau berteriak?”
Seorang murid setelah berfikir cukup lama mengangkat tangan dan menjawab, “Kerana dia telah hilang sabar, oleh itu dia berteriak.”
“Tapi…” guru bertanya kembali
“Orang yang dimarahinya hanya berada dekat dengannya. Mengapa perlu berteriak? Kenapa dia tak  berbicara secara lembut?”

Hampir semua murid memberikan pelbagai alasan yang dirasakan logik menurut  mereka. Namun tiada satu pun  jawapan yang memuaskan.
Maka guru berkata, “Ketika dua orang sedang berada dalam  kemarahan, jarak antara ke dua hati mereka menjadi amat jauh walaupun  secara luaran mereka begitu dekat. Oleh itu, untuk mencapai jarak yang demikian, mereka harus berteriak.
Namun anehnya, semakin kuat mereka berteriak, semakin pula mereka menjadi marah dan dengan sendirinya jarak hati yang ada di antara mereka  menjadi lebih jauh lagi. Kerana itu mereka terpaksa berteriak lebih kuat dan keras lagi.”

Guru masih melanjutkan, “Sebaliknya, apa yang terjadi ketika dua orang saling jatuh cinta?
Mereka tidak berteriak, mereka berbicara dengan suara yang keluar dari mulut mereka dengan begitu perlahan dan kecil. Seperlahan bagaimana pun, kedua-duanya masih dapat mendengar  dengan begitu jelas.
Mengapa demikian?” Guru bertanya sambil memerhatikan muridnya.
Mereka kelihatan berfikir panjang namun tiada seorang pun yang berani memberikan jawapan. “Kerana hati mereka begitu dekat, hati mereka tak berjarak.  Sepatah kata pun tak perlu diucapkan. Sebuah pandangan mata saja cukup membuat mereka memahami apa yang ingin mereka sampaikan.”

 Ketika kita sedang dilanda kemarahan, janganlah hati kita mencipta jarak. Lebih – lebih lagi  mengucapkan kata-kata yang mendatangkan jarak hati diantara kita. Mungkin di saat seperti itu, diam mungkin merupakan cara yang bijaksana. Kerana waktu akan membantu kita.

Kebiasaan yang Merusak Pernikahan,,,,

Tak banyak orang yang menyadari bahwa beberapa kebiasaannya membuat hubungan dengan orang yang ia cintai menjadi berantakan. Ingin tahu kebiasaan apa saja?

Menyalahkan orang lain memang lebih mudah ketimbang melakukan introspeksi terhadap diri sendiri. Tapi benarkah kegagalan hubungan berasal dari pasangan, atau jangan-jangan kebiasaan Anda penyebabnya. Berikut beberapa kebiasaan yang harus Anda hindari karena dapat berakibat buruk pada pernikahan.

Berhenti mendengarkan
Kadang pernikahan yang telah berjalan lama membuat Anda dan pasangan sudah saling mengenal secara menyeluruh. namun yang sering terlupakan adalah, setiap manusia pasti mengalami perubahan. Mulai dari sikap, cita-cita, keinginan dan masih banyak lagi. Jangan buru-buru emosi saat merasa pasangan tak lagi seperti yang Anda kenali dulu. Coba diingat kembali, pernahkah Anda meluangkan waktu di sela kesibukan untuk sejenak mendengarkan kisahnya? Pernahkah Anda dengan sabar mendengarkan keluh kesahnya setiap ada masalah di kantor hanya untuk 10 menit saja? Jika jawabannya tidak, maka jangan heran jika secara tidak disadari, hubungan Anda dan pasangan semakin ada jarak. Hal ini juga berlaku bagi mereka yang memiliki masa pacaran panjang atau lama.

Menghilangkan romantisme
Umur pernikahan bukan alasan untuk berhenti bersikap romantis. Romantisme adalah milik siapapun, muda atau tua. Untuk para orang dewasa, tentu saja bukan romantisme yang menggebu-gebu layaknya anak ABG yang harus ditampilkan. Tapi ucapan sederhana seperti 'Aku sayang kamu' untuk memulai dan menutup hari tentunya tak berlebihan bukan?

Menyalahkan pasangan dalam segala hal
Merasa pasangan selalu membuat Anda kesal dengan sikap pelupanya, sikap cueknya juga kecerobohannya? Pernahkan Anda mengingatkan pasangan dengan bahasa dan tutur kata yang lembut tanpa emosi, ketimbang langsung marah, mengamuk dan menyulut pertengkaran berkepanjangan? Cobalah untuk tidak menyalahkan pasangan setiap saat. Jika memang ada kesalahan kecil yang dilakukannya, lebih baik ingatkan dia dengan tutur kata yang lembut. Tak ada gunanya bertengkar, karena hal itu tak akan mengubah apapun.

Lari dari pertengkaran
Jika memang ada hal yang harus dibicarakan, walau hingga harus bertengkar, tetap harus Anda hadapi. Pertengkaran juga merupakan salah satu cara untuk saling mengenal. Menahan emosi hanya akan menciptakan bom waktu dalam pernikahan Anda. Jika memang ada sesuatu yang menganjal, sebaiknya utarakan sebelum emosi Anda memuncak. Menahan emosi dengan keluar rumah dan melampiaskan kegalauan bersama teman atau sahabat juga tidak disarankan. karena dalam emosi yang tidak stabil, segala hal buruk bisa saja terjadi.

Jika memang Anda dan pasangan tak bisa lagi menyelesaikan perselisihan, lebih baik minta bantuan orang ketiga yang sifatnya netral. Misalnya konsultan pernikahan.

Tak jujur soal keuangan

Tahukah Anda bahwa perselisihan soal keuangan merupakan penyebab perceraian utama, bukan perselingkuhan atau perbedaan pendapat. Untuk itu, ada baiknya untuk terbuka soal keuangan. Susunlah perencanaan keuangan Anda berdua dengan pasangan. Jika ada masalah, jangan ragu juga untuk membicarakannya bersama.

Berhenti bersolek dan memperhatikan diri
Walau Anda dan pasangan sudah terikat janji di hadapan Tuhan dalam sebuah pernikahan, namun itu bukan alasan untuk berhenti bersolek dan memperhatikan penampilan diri. Berdandan demi suami Anda bukanlah hal yang salah. Senangkan hati pasangan Anda dengan menjadi wanita yang cantik jiwa juga raga.

Rabu, 16 November 2011

9 Ciri – Ciri Wanita Idaman Lelaki

Wahai wanita, sesungguhnya kejadianmu terlalu unik,tercipta dari tulang rusuk. Adam yang bengkok menghiasi taman-taman indah lantas menjadi perhatian sang kumbang, kau umpama sekuntum bunga, harum aromamu menarik sang kumbang untuk mendekatimu. Namun, bukan semua bunga mampu menarik kumbang jika terdapat cacat cela. Antara ciri wanita idaman lelaki adalah :
1. Berpegang Kepada Agama
Wanita yang berpegang kepada agama mempunyai keperibadian yang unggul. Batas-batas syariat yang dipegang dan terpelihara dalam hidupnya mengangkat martabat dirinya sebagai seorang yang layak dikagumi oleh lelaki. Dia tidak akan melakukan sesuatu yang bertentangan dengan syariah Islam. Memang beruntung mana-mana lelaki yang beristeri dengan wanita sebegini.

2. Kecantikan Dalaman
Wanita yang tulen adalah lemah lembut dalam perwatakannya tetapi mempunyai prinsip dalam hidup. Inilah kecantikan dalaman yang dicari oleh ramai lelaki. Kalau cantik, tu dikira sebagai BONUS.
Wanita yang mempunyai kecantikan dalaman tidak akan sesekali menjual maruah dirinya hanya untuk mencari nama dan wang. Mereka tidak akan sesekali tunduk pada nafsu atau berbuat sesuatu semata-mata kerana mahukan harta dan kekayaan.

3. Manja
Lelaki suka wanita yang keanak-anakan atau yang ada sifat manja, supaya lelaki boleh memainkan peranan sebagai pelindung. Namun begitu, sifat manja dan keanak-anakan yang melampau tidak sesuai kerana ia akan menampakkan wanita itu seperti kurang matang.

4. Pandai Menjaga Kecantikan
Lelaki menginginkan wanita yang pandai menjaga kecantikan dirinya. Wanita dan kecantikan memang susah nak dipisahkan. Mereka akan kelihatan bertambah cantik jika bijak menguruskan penampilan diri. Lelaki secara fitrahnya memang mahukan wanita yang pandai menjaga kecantikan, kerana ia akan membuat mereka bangga.

5. Berakhlak Mulia
Wanita yang berakhlak mulia dikenali juga sebagai wanita solehah. Wanita adalah hiasan dunia, tetapi seindah hiasan adalah wanita solehah. Merekalah ibu, isteri, kekasih dan merupakan tunjang kejayaan suami.

6. Tidak Mempamer Keseksian
Lelaki suka menjamu mata dengan melihat aurat wanita, namun tidak suka menjadikanya isteri kerana keindahan diri wanita tu seolah-olah menjadi barang pameran untuk mata semua lelaki.

7. Tidak Cerewet
Lelaki suka pada wanita yang tidak cerewet. Mengapa pula? Sebab wanita yang cerewet boleh merimaskan dan mudah menyebabkan lelaki merasa jemu dengannya. Biasanya, wanita yang cerewet suka mengkritik apa saja yang tidak disenanginya walaupun perkara itu hanyalah perkara kecil.

8. Memahami Lelaki
Wanita yang memahami hati lelaki biasanya mempunyai intuisi yang cukup kuat. Lelaki mengimpikan wanita yang mampu memahami situasinya dalam keadaan suka dan duka. Pendek kata, tanpa perlu bersuara, dia itu sudah dapat membaca riak wajah suaminya. Lantas, bertindak menghiburkan atau memberi kekuatan.

9. Sejuk Mata Memandang
Wanita yang manis wajahnya dan sejuk dipandang mata akan mendamaikan perasaan seorang lelaki. Ciri-ciri Wanita Sejuk Mata Memandang seperti di bawa ini:
.:: – Bersopan satun
.:: – Senantiasa memaniskan wajah
.:: – Senantiasa memberikan senyuman ikhlas
.:: – Menutup aurat
.:: – Ramah dan mesra
.:: – Tidak terlalu cemburu
.:: – Menghormati orang lain

Ketika Bunga Di Taman Sebelah Lebih Indah,,,,

Setiap orang pasti mendambakan pasangan yang idaman yang sempurna. Entah sempurna itu dilihat dari segi akhlak mahupun paras ataupun kriterianya yang lain.

Orang cantik takkan habis menghiasi dunia. Orang tampan pun akan senantiasa ada. Anak-anak yang lucu akan membesar menjadi manusia dewasa yang menarik, cantik dan tampan. Walaupun tak menggoda, ada saja hati yang akan tergoda melirik, bahkan menginginkan. Walaupun telah ada seseorang yang setia mendampingi.

Cinta datangnya dari hati karena cinta berkaitan keserasian hati dua insan. Ketika kita telah menemuinya, maka jagalah dengan berusaha sekuat hati. Jagalah hati pasanganmu. Jika kita inginkan jodoh terbaik maka jadilah yang terbaik karena jodoh itu sebagian daripada kita

Allah akan berikan pasangan yang terbaik kepada hambannya, walaupun kadangkala tidak sama dengan doa yang dipanjatkannya.  Pasanganmu akan berasal dari tulang dan daging kita sendiri , dan kita akan melihat diri kita sendiri di dalam dirinya dan kita berdua akan menjadi satu. Pernikahan adalah seperti sekolah, suatu pendidikan jangka panjang. Pernikahan adalah tempat dimana kita dan pasangan kita akan saling menyesuaikan diri dan tidak hanya bertujuan untuk menyenangkan hati satu sama lain. Tetapi untuk menjadikan kalian manusia yang lebih baik, dan membuat suatu kerjasama yang solid..

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 216)

Suatu pernikahan seharusnya membuat hati tenang selama qanaah menghiasi hati. Apa artinya ucapan, “Aku meminangmu karena agamamu…” jika ternyata setiap makhluk cantik yang boleh membuat mata seorang suami melotot. Apa artinya ucapan, “Aku menerima pinanganmu karana agamamu…” jika masih mengagumi ketampanan atau harta benda yang dimiliki lelaki lain.

Tiada manusia yang sempurna. Jika suatu pernikahan itu syaratnya harus membuatkan orang sempurna, maka mungkin tidak ada pernikahan yang berjaya di dunia ini. Ketidaksempurnaan pasangan tidak harus menjadikan alasan  dalam pernikahan. Banyak hal di dunia ini yang tetap boleh berjalan walaupun tak sempurna. Bahkan kesempurnaan tak pernah menjamin kebahagiaan.

Jika telah ada seseorang yang mendampingimu, maka ialah yang terbaik. Jika “milik” orang lain nampak lebih baik, yakinlah bahawa itu bukan yang terbaik untukmu, karena memang Allah tidak mentakdirkannya untukmu. Jika Allah telah takdirkan, jagalah semampumu. Dunia ini hanya ujian, bersabarlah.

Jika kita mencintai seseorang jagalah hatinya..
Jangan pernah kita sakiti hatinya
Rawatlah hatinya dengan cinta yang ada di dalam hatimu..
Siramlah dengan air asmara jika hatinya kering
Cinta tidak akan abadi jika diantara kita
Tak memiliki rasa perhatian dan pengertian
dan Cinta akan hancur
Jika kau panah dengan busur ego dan cemburu mu..
Jagalah hati pasangan kita masing – masing
Dengan seluruh jiwa ragamu bila kita benar2 mencintainya
dan cinta juga boleh memberikan semangat..
Tapi cinta juga boleh menyakitkan bila menusuk hati..
bahkan sakitnya melebihi tubuh yang tertusuk pisau..
karena cinta telah menyembunyikan pisaunya..
janganlah sekali – kali  engkau bercinta bila kau tidak tahu apa arti cinta yang sesungguhnya..
karena jika kau tidak tahu apa arti cinta yang sesungguhnya,
maka bukan cinta abadi yang kau dapatkan..
melainkan hanya sakit hati yang mendalam yang kau dapat.
Karena cinta itu hanya kebahagiaan sesaat
apabila kau tak tahu arti cinta yang sesungguhnya..

Memang kadangkala bunga ditaman sebelah itu kelihatan lebih indah… tetapi sebenarnya bunga ditaman sendiri itu lebih berharga.. jagalah bunga yang telah kita miliki janganlah disia-siakan ia karena kita akan sangat menyesal ketika kita telah kehilangannya…

Selasa, 15 November 2011

BOPI Hanya Akui Liga-nya PSSI

Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) hanya mengakui Kompetisi profesional dibawah PSSI yang dikelola PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) dan tidak hanya itu saja, BOPI tidak akan memberikan izin penyelenggaraannya.

Keputusan  tersebut tertuang dalam surat No:91/BOPI/XI/2011. Surat ini ditandatangani Irjen.Pol (Purn) Alexius Gordon Mogot sebagai Ketua Umum Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).

Keputusan ini berlaku sejak ditetapkannya tanggal 5 Nopember. Surat keputusan tersebut juga dikirimkan kepada Kapolri Jenderal Timur Pradopo.

Berdasarkan keputusan itulah semua terkait dengan kompetisi penyelenggaraan pertandingan adalah wewenang lembaga yang bersangkutan dalam hal ini PT LPIS yang keabsahannya oleh BOPI sebagai dasar pengeluaran ijin-ijin terkait oleh instansi yang berwenang termasuk POLRI.

"Itu menandakan kalau liga (sepakbola) di luar pengeloloan PT.LPIS tidak mungkin diijinkan oleh pihak Kepolisian. Apalagi Pemerintah melalui Menpora berkali kali menegaskan tidak akan mendukung kompetisi diluar PSSI," ujar Juru Bicara PSSI, Eddy Elison di Kantor PSSI di Senayan, Jakarta, kemarin.

Seperti diketahui, saat ini terjadi dualisme kompetisi sepakbola nasional. Beberapa klub menyatakan ikut Liga Prima Indonesia (Dikelola PT.LPIS), dan klub lainnya memilih bergabung di Liga Super Indonesia (Dikelola PT. Liga Indonesia).

PT.LPIS sendiri sebelumnya mengklaim kompetisinya sudah diikuti 18 klub. Adapun 18 klub yang ikutserta adalah Arema, Persebaya, Persema, Persiba Bantul, Persibo, Persidafon, Semen Padang, PSMS Medan, Persiraja, Persijap, Persija, Persib, Mitra Kukar, PSM Makassar, Sriwijaya, Persiwa Wamena, Bontang FC dan Persipura.

Sementara itu menyikapi rencana pertemuan yang dilakukan PT Liga Indonesia, Eddy menyebut undangan itu tidak sah dan betendensi makar, mengingat hak dan wewenang PT Liga Indonesia sebagai penyelenggara kompetisi profesional telah dicabut PSSI melalui SK Ketua Umum.

PSSI juga menyerahkan pengelolaan kompetisi profesional kepada PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS). Penilaian itu, menurut Eddy, diperkuat Menpora dan BOPI (sebagai sikap Pemerintah) melalui SK tertanggal 7 November 2011 dan surat BOPI ke Kapolri, yang meminta Polri tidak memberi izin kompetisi profesional yang dilakukan diluar PT LPIS.

"Untuk itu, seluruh teman-teman ISL, Divisi Utama, Pengprov diminta tidak menghadiri pertemuan itu. Demikian disampaikan," tandasnya.

Sebelumnya, dalam BBM berantai yang disampaikan anggota exco PSSI La Nyalla Mahmud Mattalitti, Rabu hari ini akan diadakan Silahturahmi dan Diskusi Permasalahan Sepak Bola Nasional di Brawijaya BallRoom Novotel Surabaya Hotel & Suites.

16 negara yang akan berlaga di Piala Eropa 2012




Jakarta - Lengkap sudah 16 negara yang akan berlaga di Piala Eropa 2012 mendatang, setelah empat tim berhasil menggondol tiket dari fase playoff.

Jerman, Rusia, Italia, Prancis, Belanda, Yunani, Inggris, Denmark dan Spanyol lolos ke Polandia-Ukraina musim panas depan, dengan status juara dari grupnya masing-masing.

Swedia berhasil mengikuti kesembilan tim dan dua tuan rumah itu untuk lolos langsung ke gelaran tahun depan dengan predikat runner-up terbaik. Empat tiket sisa pun mesti diperebutkan dalam fase playoff.

Setelah menjalani dua leg fase playoff, empat tiket itu pun sudah mendapatkan pemiliknya masing-masing pada partai leg II, Rabu (16/11/2011) dinihari WIB.

Kroasia, yang dihadapkan dengan Turki, menahan imbang lawannya itu 0-0 di leg II untuk menang agregat 3-0. Republik Irlandia, yang melawan Estonia, juga bermain seri 1-1 di leg II untuk lolos dengan agregat 5-1.

Salah satu tim terkemuka Eropa, Portugal, harus ketar-ketir akibat skor 0-0 di leg I, sebelum akhirnya menang telak 6-2 atas Bosnia-Herzegovina di leg II. Satu tiket lain diraih Republik Ceko dengan agregat 3-0 atas Montenegro.

Berikut Tim-tim Peserta Piala Eropa 2012:

Ukraina
Polandia
Spanyol
Belanda
Jerman
Swedia
Inggris
Yunani
Prancis
Denmark
Rusia
Italia
Republik Ceko
Kroasia
Irlandia
Portugal

Senin, 14 November 2011

Arthur Irawan, Pemain Asia Tenggara Pertama di Liga Spanyol,,

JAKARTA - Nama Arthur Irawan lambat laun kini mulai menggema di telinga pecinta sepakbola tanah air. Betapa tidak, Arthur menjadi pemain pertama dan satu-satunya Indonesia yang dikontrak klub peserta Liga Spanyol yang bermarkas di kota Barcelona, Espanyol, selama empat musim.
Menurut Arthur, sejak berada di Indonesia -- tepatnya umur delapan tahun – ia menimba ilmu di Jakarta International School (JIS). Saat itulah ia mulai bermain sepakbola.
Setelah tamat (umur 16 tahun) sekolah, pemain kelahiran Surabaya 3 Maret 1993 ini melanjutkan study ke Manchester, Inggris. Di sanalah Arthur mulai menekuni sepakbola dan sempat berlatih pada klub peraih trophy terbanyak Liga Inggris, Manchester United.
Sebenarnya, pemain yang mengidolakan pemain Barcelona, Xavi Hernandez ini sempat mengikuti seleksi timnas U-23 saat timnas dilatih Alfred Riedl, namun Arthur tidak lolos lantaran usianya masih di bawah 17 tahun. Walhasil ia langsung ke Inggris guna melanjutkan kegiatannya. Selang beberapa bulan kemudian, namanya kembali muncul setelah Espanyol merekrutnya.
"Saya juga pernah bergabung tim SAD untuk dikirim Uruguay di bawah pelatih Cesar Payovic. Tapi tidak boleh sama orang tua dan menyuruh melanjutkan studi di Inggris. Saya cuma latihan dua kali saat itu," ungkapnya.
Kini setelah menjadi pemain profesional, kemampuan Arthur mengolah si kulit bundar tak terelakkan. Namun ia mengaku masih perlu meningkatkan kualitasnya bermain di atas lapangan.
"Yang kurang kaki kiri saya dan perlu perbaikan understanding taktical karena agak kurang mengerti. Mungkin itu bisa saya pahami dua samapi tiga bulan ke depan," tukas pemain yang kini sedang berada di Indonesia guna mengurusi ijin kerja.

ISTANA CLEOPATRA DAPAT DITEMUKAN DI BAWAH LAUT

Misteri istana Cleopatra di dasar laut kian terkuak. Dalam suatu misi penyelaman, Selasa 25 Mei 2010, tim ilmuwan mendapat temuan-temuan penting di reruntuhan bangunan di bawah laut, yang diyakini merupakan Kompleks istana dan Kuil Isis, tempat di mana ratu Mesir Kuno pernah bertahta.


Reruntuhan itu berada di dasar laut sekitar Pulau Anthirodos, yang terletak di dekat kota pelabuhan Alexandria, Mesir. Barang-barang berharga dari reruntuhan istana itu, yang pertama kali ditemukan pada 1996, akan dipamerkan di Amerika Serikat (AS) mulai awal Juni mendatang.


Para penyelam berenang di antara tumpukan batu kapur yang tenggelam ke dasar laut akibat gempa bumi dan tsunami lebih dari 1.600 tahun lalu. Tim penyelam dari sejumlah negara ini susah payah menggali salah satu situs arkeologi bawah laut paling kaya di dunia itu.


Mereka pun mengambil artifak-artifak mengagumkan peninggalan era Cleopatra, yang dikenal sebagai dinasti terakhir penguasa Mesir Kuno sebelum dijajah oleh Kekaisaran Romawi pada tahun 30 Sebelum Masehi (SM).


Menggunakan perangkat teknologi mutakhir, tim mendeteksi reruntuhan banguan yang terkubur jauh di bawah sedimen sisa pelabuhan. Akhirnya tim penyelam mengonfirmasi keakuratan deskripsi mengenai kota Alexandria, yang ditinggalkan oleh para pakar geografi dan ahli sejarah Yunani sekitar 2.000 tahun lalu.


Sejak awal 1990-an, survei topografi memungkinkan tim peneliti yang dipimpin arkeolog bawah laut Prancis, Franck Goddio, untuk menaklukkan pelabuhan Alexandria yang jarak pandangnya sangat kurang. “Lokasi ini merupakan situs unik di dunia,” kata Goddio yang telah melewatkan dua dekade untuk mencari kota yang hilang tersebut.


Eksplorasi ini membawa tim penyelam mengunjungi kompleks istana dan kuil Isis. Di tempat itulah Cleopatra menjalin hubungan asmara dengan jenderal Romawi, Markus Antonius (Mark Antony). Mereka konon bunuh diri menyusul kekalahan Antonius dari mantan sekutunya, Oktavianus, dalam Perang Saudara. Oktavianus kemudian tampil memimpin Romawi dengan nama Kaisar Augustus.


Tim penyelam menemukan sejumlah tempat utama dalam kehidupan dramatis pasangan Cleopatra-Antony, termasuk Timonium, tempat di mana Antony menarik diri dari dunia luar setelah menelan kekalahan dari Oktavianus. Bangunan tersebut belum rampung dikerjakan karena Antony terlanjur bunuh diri.


Mereka juga menemukan batu berbentuk kepala berukuran besar, yang diduga kuat sebagai Caesarion, putra Cleopatra dan kekasihnya sebelum Antony, Julius Caesar. Tim juga menemukan dua patung sphinx yang salah satu di antaranya kemungkinan merupakan gambaran ayah Cleopatra, Ptolemy XII.

Kata-kata rayuan gombal ala OVJ

Ternyata masih banyak lagi jenis kata-kata gombal dan jayus yang mirip seperti kamus rayuannya Andre Taulany tersebut, seperti berikut:

cowok : “eh, bapak kamu maling ya?”
cewek : “kok jahat banget sih bilang bapak aku maling”
cowok : “iya, soalnya kamu pintar banget mencuri hatiku…”


cowok : “tau ga, misalnya aku ketemu sama jin botol, Cuma satu yang aku minta”
cewek : “memangnya kamu minta apa?”
cowok : “aku bakal minta biar bisa dekat terus sama kamu…”


cowok : “eh eh….badan kamu sakit gak?”
cewek : “sakit kenapa? aku nggak sakit kok”
cowok : “kan kamu bidadari yang barusan jatuh dari langit…”


cowok : “tiap habis ketemu kamu aku pasti masuk rumah sakit”
cewek : “lho, emang kenapa?”
cowok : “soalnya aku terserang virus cinta…”


cowok : “eh eh….bapak kamu penjual lampu ya?”
cewek : “engga tu, emang kenapa?”
cowok : “soalnya kamu selalu menerangi hatiku…”


cowok : “kamu ngerasa gerah gak?”
cewek : “nggak tu..emang kamu ngerasa gerah?”
cowok : “tiap bareng kamu kok rasanya gerah terus ya?”
cewek : “hmm…mungkin kamu belum mandi tu?”
cowok : “bukan itu, tapi mungkin karena aku sedang terbakar api asmara.”


cowok : “eh eh, kamu punya kunci apa aja?”
cewek : “emmm, aku ada kunci rumah, kunci motor, kunci inggris, kunci pas, kunci L…emang kenapa? kamu mau minjem?”
cowok : “emmm….tapi, ada nggak kunci yang bisa membuka hatimu?”


cowok : “eh eh, malam ini di langit ga ada bulan ya?”
cewek : “masa sih? o iya, kok bisa ya?”
cowok : “iya, soalnya dewi rembulannya ada di sini, lagi ngobrol sama aku”


cowok : “kamu capek nggak?”
cewek : “nggak sih..kenapa emang?”
cowok : “abis kayaknya kamu capek gitu..abis lari2 ya?”
cewek : “hmm…nggak juga tuh..emang aku keliatan kayak orang capek ya?”
cowok : “iya..aku tau kamu capek kok..soalnya kamu kan abis lari-lari di pikiranku…”


cowok :”bisa kita jadi teman aja?”
cewek :”loh, kita kan emang teman..kamu gimana sih?”
cowok : “tapi, gimana bisa jadi teman aja kalo hati ini berdebar-debar setiap ngeliat kamu?”


cowok : “kamu punya kompas nggak? aku pinjem donk”
cewek : “ada nih…buat apa? kamu mau naik gunung ya?”
cowok : “nggak…aku tersesat di hatimu…”


cowok : “kamu punya payung ga?”
cewek : “loh, emang kenapa? kan ga hujan..”
cowok : “ni hujan kok..”
cewek : “ih, matarinya terang gitu kok…”
cowok : “bukan hujan air…tapi hujan cintamu terlalu deras”


cowok : “eh, jangan duduk dekat bunga-bunga"
cewek : “lho, memang kenapa?”
cowok : “nanti bunga-bunganya layu”
cewek : “kok bisa?”
cowok : “iya..soalnya mereka malu kalah cantik sama kamu…”


cowok : “aduhhh kepalaku pusing banget neh..”
cewek : “kenapa?”
cowok : “soalnya kamu berputar-putar terus di kepalaku…”


cowok : “aduh gigiku sakitttt…”
cewek : “kenapa?? kebanyakan makan permen kamu tuh”
cowok : “nggak kok…”
cewek : “trus? kenapa kok bisa sakit?
cowok : “soalnya kamu manis bangettt…”


cowok : “bapakmu pilot ya?”
cewek : “nggak tuh…emang kenapa?”
cowok : “aneh…”
cewek : “kenapa sih????”
cowok : “soalnya kamu pinter banget diajarin melayang-layang di hatiku…”


cowok : “aneh banget sih..hmmm..gak biasanya….kok bisa ya…”
cewek : “apanya sih yang aneh??”

cowok : “ini lho…kok bisa sih kamu ga ada sayapnya??”
cewek : “loh, aku kan emang ga punya sayap…”
cowok : “emang ada bidadari yang gak punya sayap ya??”


cowok : “eh eh, kerasa gak ada gempa barusan?”
cewek : “nggak tuh…perasaanmu aja kali”
cowok : “oh, ternyata cuma hatiku saja yg bergetar kencang karena ada kamu”


cowok : “kamu suka tanaman ya?”
cewek : “nggg…iya, suka banget…emang kenapa?”
cowok : “karena cintamu, merindangi hatiku”


cowok : “hujannnn…plisssss….jangan berhenti….plissss….ya ya ya…jangan berhenti….”
cewek : “kok malah doain ujannya jangan berhenti?? aku kan gak mau keujanan…”
cowok : “gak apa apa..paling nggak nanti biar hatiku yang memayungi hatimu”


cowok : “aduh.. serem banget?”
cewek : “apanya?”
cowok : “petirnya…”
cewek : “mana? aku kok ga denger??”
cowok : “petirnya nyamber-nyamber di hati tauk tiap liat kamu!”


cowok : “rasanya semua jam pengen aku rusakin”
cewek : “kenapa?”
cowok : “rasanya semua tempat pengen aku gelapin..”
cewek : “aahh..kamu ni, ngelantur..”
cowok : “gimana gak ngelantur, tiap detik itu berharga tau..”
cewek : “iya aku tau…”
cowok : “apa lagi kalo sama kamu…”


cowok : “hmm…malam ini ga ada bintang”
cewek : “iya nih….”
cowok : “tau ga kenapa ga ada bintang malem ini?”
cewek : “kenapa emang?”
cowok : “kan semua bintang ada di mata kamu”


cewek : “halo? kamu di mana?”
cowok : “aku lagi sibuk nih”
cewek : “sibuk apa sih?”
cowok : “sibuk mikirin kamu..”


cowok : “tiap malem, aku jalan-jalan”
cewek : “malem-malem? jalan-jalan ke mana kamu malem-malem gitu???”
cowok : “di hatimu….”


cowok : “eh, pinjem tanganmu dong..dua-duanya”
cewek : “hah buat apa?”
cowok : “udah, sini deh tanganmu”
cewek : (mengulurkan tangan)
cowok : “buka telapak tanganmu”
cewek : “kamu mau ngasi apa sih?”
cowok : “aku titip hatiku ya…”


cowok : “kamu percaya ga kalau aku bisa pergi ke masa depan naik mesin waktu”
cewek : “engga lah, mana mungkin…”
cowok : “beneran kok. Terus kamu tau ga aku geliat apa di masa depan?…”
cewek : “bohong... emangnya kamu ngeliat apa?”
cowok : “di masa depan, aku ngeliat kalo ternyata kita berdua jadi suami istri, terus anak kita ada empat orang, dua cowok sama dua cewek.”


cowok : “eh, kalo ada maling, kamu telpon ke mana ya?”
cewek : “110 dong”
cowok : “kalo ada kecelakaan?
cewek : “ambulans? 118 lah”
cowok : “kalo mau nanya informasi?”
cewek : “108 dong”
cowok : “kalo kamu kesepian, kamu boleh kok telpon aku”


cowok : “waktu kamu lahir, pasti ada hujan badai disertai petir”
cewek : “ah sok tau kamu…”
cowok : “pasti bener tuh…”
cewek : “masak?? emang iya?”
cowok : “pasti..soalnya surga pasti menangis sedih malaikat tercantiknya turun ke bumi”


cowok : “tau ga kalimat apa yang paling membuat hidupku jadi bahagia?”
cewek : “emang kalimat apa?”
cowok : “aku cinta padamu…”

Minggu, 13 November 2011

"kisah istri yg sholehah"

Usia istri Yaqin masih sangat muda, sekitar 19 tahun. Sedangkan usia Yaqin waktu itu sekitar 23 tahun. Tetapi mereka sudah berkomitmen untuk menikah.

Istrinya Yaqin cantik, putih, murah senyum dan tutur katanya halus. Tetapi kecantikannya tertutup sangat rapi. Dia juga hafal Al-Qur’an di usia yang relatif sangat muda , Subhanallah…

Sejak awal menikah, ketika memasuki bulan kedelapan di usia pernikahan mereka, istrinya sering muntah-muntah dan pusing silih berganti… Awalnya mereka mengira “morning sickness” karena waktu itu istrinya hamil muda.

Akan tetapi, selama hamil bahkan setelah melahirkanpun istrinya masih sering pusing dan muntah-muntah. Ternyata itu akibat dari penyakit ginjal yang dideritanya.

Satu bulan terakhir ini, ternyata penyakit yang diderita istrinya semakin parah..

Yaqin bilang, kalau istrinya harus menjalani rawat inap akibat sakit yang dideritanya. Dia juga menyampaikan bahwa kondisi istrinya semakin kurus, bahkan berat badannya hanya 27 KG. Karena harus cuci darah setiap 2 hari sekali dengan biaya jutaan rupiah untuk sekali cuci darah.

Namun Yaqin tak peduli berapapun biayanya, yang terpenting istrinya bisa sembuh.

Pertengahan bulan Ramadhan, mereka masih di rumah sakit. Karena, selain penyakit ginjal, istrinya juga mengidap kolesterol. Setelah kolesterolnya diobati, Alhamdulillah sembuh. Namun, penyakit lain muncul yaitu jantung. Diobati lagi, sembuh… Ternyata ada masalah dengan paru-parunya. Diobati lagi, Alhamdulillah sembuh.

oOo

Suatu ketika , Istrinya sempat merasakan ada yang aneh dengan matanya. “Bi, ada apa dengan pandangan Ummi?? Ummi tidak dapat melihat dengan jelas.” Mereka memang saling memanggil dengan “Ummy” dan ” Abi” . sebagai panggilan mesra. “kenapa Mi ?” Yaqin agak panik “Semua terlihat kabur.” Dalam waktu yang hampir bersamaan, darah tinggi juga menghampiri dirinya… Subhanallah, sungguh dia sangat sabar walau banyak penyakit dideritanya…

Selang beberapa hari, Alhamdulillah istri Yaqin sudah membaik dan diperbolehkan pulang.

Memasuki akhir Ramadhan, tiba-tiba saja istrinya merasakan sakit yang luar biasa di bagian perutnya, sangat sakiiit. Sampai-sampai dia tidak kuat lagi untuk melangkah dan hanya tergeletak di paving depan rumahnya.

oOo

“Bi, tolong antarkan Ummi ke rumah sakit ya..” pintanya sambil memegang perutnya…

Yaqin mengeluh karena ada tugas kantor yang harus diserahkan esok harinya sesuai deadline. Akhirnya Yaqin mengalah. Tidak tega rasanya melihat penderitaan yang dialami istrinya selama ini.

Sampai di rumah sakit, ternyata dokter mengharuskan untuk rawat inap lagi. Tanpa pikir panjang Yaqin langsung mengiyakan permintaan dokter.

“Bi, Ummi ingin sekali baca Al-Qur’an, tapi penglihatan Ummi masih kabur. Ummi takut hafalan Ummi hilang.”

“Orang sakit itu berat penderitaannya Bi. Disamping menahan sakit, dia juga akan selalu digoda oleh syaitan. Syaitan akan berusaha sekuat tenaga agar orang yang sakit melupakan Allah. Makanya Ummi ingin sekali baca Al-Qur’an agar selalu ingat Allah.

Yaqin menginstal ayat-ayat Al-Qur’an ke dalam sebuah handphone. Dia terharu melihat istrinya senang dan bisa mengulang hafalannya lagi, bahkan sampai tertidur. Dan itu dilakukan setiap hari.

“Bi, tadi malam Ummi mimpi. Ummi duduk disebuah telaga, lalu ada yang memberi Ummi minum. Rasanya enaaak sekali, dan tak pernah Ummi rasakan minuman seenak itu. Sampai sekarangpun, nikmatnya minuman itu masih Ummi rasakan”

“Itu tandanya Ummi akan segera sembuh.” Yaqin menghibur dirinya sendiri, karena terus terang dia sangat takut kehilangan istri yang sangat dicintainya itu.

Yaqin mencoba menghibur istrinya. “Mi… Ummi mau tak belikan baju baru ya?? Mau tak belikan dua atau tiga?? Buat dipakai lebaran.”

“Nggak usah, Bi. Ummi nggak ikut lebaran kok” jawabnya singkat. Yaqin mengira istrinya marah karena sudah hampir lebaran kok baru nawarin baju sekarang.

“Mi, maaf. Bukannya Abi nggak mau belikan baju. Tapi Ummi tahu sendiri kan, dari kemarin-kemarin Abi sibuk merawat Ummi.”

“Ummi nggak marah kok, Bi. Cuma Ummi nggak ikut lebaran. Nggak apa-apa kok Bi.”

”Oh iya Mi, Abi beli obat untuk Ummi dulu ya…??” Setelah cukup lama dalam antrian yang lumayan panjang, tiba-tiba dia ingin menjenguk istrinya yang terbaring sendirian. Langsung dia menuju ruangan istrinya tanpa menghiraukan obat yang sudah dibelinya.

oOo

Tapi betapa terkejutnya dia ketika kembali . Banyak perawat dan dokter yang mengelilingi istrinya.

“Ada apa dengan istriku??.” tanyanya setengah membentak. “Ini pak, infusnya tidak bisa masuk meskipun sudah saya coba berkali-kali.” jawab perawat yang mengurusnya.

Akhirnya, tidak ada cara lain selain memasukkan infus lewat salah satu kakinya. Alat bantu pernafasanpun langsung dipasang di mulutnya.

Setelah perawat-perawat itu pergi, Yaqin melihat air mata mengalir dari mata istrinya yang terbaring lemah tak berdaya, tanpa terdengar satu patah katapun dari bibirnya.

“Bi, kalau Ummi meninggal, apa Abi akan mendoakan Ummi?” “Pasti Mi… Pasti Abi mendoakan yang terbaik untuk Ummi.” Hatinya seakan berkecamuk. “Doanya yang banyak ya Bi” “Pasti Ummi” “Jaga dan rawat anak kita dengan baik.”

Tiba-tiba tubuh istrinya mulai lemah, semakin lama semakin lemah. Yaqin membisikkan sesuatu di telinganya, membimbing istrinya menyebut nama Allah. Lalu dia lihat kaki istrinya bergerak lemah, lalu berhenti. Lalu perut istrinya bergerak, lalu berhenti. Kemudian dadanya bergerak, lalu berhenti. Lehernya bergerak, lalu berhenti. Kemudian matanya…. Dia peluk tubuh istrinya, dia mencoba untuk tetap tegar. Tapi beberapa menit kemudian air matanya tak mampu ia bendung lagi…

Setelah itu, Yaqin langsung menyerahkan semua urusan jenazah istrinya ke perawat. Karena dia sibuk mengurus administrasi dan ambulan. Waktu itu dia hanya sendiri, kedua orang tuanya pulang karena sudah beberapa hari meninggalkan cucunya di rumah. Setelah semuanya selesai, dia kembali ke kamar menemui perawat yang mengurus jenazah istrinya.

“Pak, ini jenazah baik.” kata perawat itu. Dengan penasaran dia balik bertanya. “Dari mana ibu tahu???” “Tadi kami semua bingung siapa yang memakai minyak wangi di ruangan ini?? Setelah kami cari-cari ternyata bau wangi itu berasal dari jenazah istri bapak ini.” “Subhanalloh…”

Tahukah sahabatku,… Apa yang dialami oleh istri Yaqin saat itu? Tahukah sahabatku, dengan siapa ia berhadapan? Kejadian ini mengingatkan pada suatu hadits

“Sesungguhnya bila seorang yang beriman hendak meninggal dunia dan memasuki kehidupan akhirat, ia didatangi oleh segerombol malaikat dari langit. Wajah mereka putih bercahaya bak matahari. Mereka membawa kain kafan dan wewangian dari surga. Selanjutnya mereka akan duduk sejauh mata memandang dari orang tersebut. Pada saat itulah Malaikat Maut ‘alaihissalam menghampirinya dan duduk didekat kepalanya. Setibanya Malaikat Maut, ia segera berkata: “Wahai jiwa yang baik, bergegas keluarlah dari ragamu menuju kepada ampunan dan keridhaan Allah”. Segera ruh orang mukmin itu keluar dengan begitu mudah dengan mengalir bagaikan air yang mengalir dari mulut guci. Begitu ruhnya telah keluar, segera Malaikat maut menyambutnya. Dan bila ruhnya telah berada di tangan Malaikat Maut, para malaikat yang telah terlebih dahulu duduk sejauh mata memandang tidak membiarkanya sekejap pun berada di tangan Malaikat Maut. Para malaikat segera mengambil ruh orang mukmin itu dan membungkusnya dengan kain kafan dan wewangian yang telah mereka bawa dari surga. Dari wewangian ini akan tercium semerbak bau harum, bagaikan bau minyak misik yang paling harum yang belum pernah ada di dunia. Selanjutnya para malaikat akan membawa ruhnya itu naik ke langit. Tidaklah para malaikat itu melintasi segerombolan malaikat lainnya, melainkan mereka akan bertanya: “Ruh siapakah ini, begitu harum.” Malaikat pembawa ruh itupun menjawab: Ini adalah arwah Fulan bin Fulan (disebut dengan namanya yang terbaik yang dahulu semasa hidup di dunia ia pernah dipanggil dengannya).” (HR Imam Ahmad, dan Ibnu Majah).

“Sungguh sangat singkat kebersamaan kami di dunia ini , akan tetapi sangat banyak bekal yang dia bawa pulang. Biarlah dia bahagia di sana” Air matapun tak terasa mengalir deras dari pipi Yaqin.

Jumat, 11 November 2011

Kamis, 10 November 2011

Kado Hari Pahlawan, Andik Ingin Cetak Gol Lagi...

Masih dalam semangat Hari Pahlawan, salah satu punggawa Tim Nasional (Timnas) U-23 Indonesia, Andik Vermansyah termotivasi untuk tampil terbaik lawan Singapura, Jumat (11/11/2011) siang nanti. Andik juga ingin mempersembahkan gol untuk Kota Pahlawan, Surabaya.

Andik kepada beritajatim.com, Jumat pagi mengaku, meski Hari Pahlawan jatuh Kamis (10/11/2011) kemarin, namun ia masih merasakan semangatnya. Ketika ditanya kesiapannya menyambut pertandingan siang nanti, Andik menyebut kondisinya sudah siap temput.

"Sudah siap dan semangat seperti Hari Pahlawan," kata Andik yang merupakan satu-satunya wakil Arek Suroboyo di Garuda Muda.

Arek Bogen, Surabaya ini berharap bisa diturunkan pelatih Rahmad Darmawan sebagai starter. Selain itu, jika dimainkan sebagai striker, Ia ingin mencetak gol lagi untuk Timnas. Sebiji gon dan assist sudah ia persembahkan saat menghancurkan Kamboja 6-0.

"InsyaAllah, kalau saya jadi starter, mungkin mau memberikan kado gol buat Kota Pahlawanku. Tapi itu kalau dipasang sebagai striker. Kalau gelandang kanan, mungkin memberi assist," targetnya.

15 Klub Hadiri Managers Meeting IPL,,,

15 KLUB hadir dalam managers meeting Indonesia Premier League (IPL) yang digelar Rabu (9/11/2011) sore WIB. Tiga klub yang tidak hadir adalah Bontang FC, Persiwa Wamena dan Sriwijaya FC.

Tidak diketahui apa alasan Sriwijaya FC dan Persiwa tidak hadir dalam pertemuan manajer tersebut. Sementara untuk Bontang FC diklaim datang di malam hari.

Sebagai catatan, akhir Oktober lalu PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) sebagai pengelola Indonesia Premier League mengklaim kalau 18 klub menyatakan bersedia ikut Indonesia Premier League. Namun beberapa klub kemudian melontarkan bantahan telah menyatakan setuju bergabung.

"Pertemuan sangat lancar, mereka anggota klub yg punya kesadaran tinggi'' ujar Kepala departemen media & komunikasi IPL, Abi Hasantoso .

Managers meeting ini diadakan di Hotel Alilia, Jakarta sejak pukul 14.00 WIB dengan di antaranya dihadiri oleh Sihar Sitorus, Bernard Limbong dan perwakilan klub-klub peserta IPL.

Pada pertemuan ini membahas mekanisme kompetisi dan pembagian saham. Untuk detil pembagian saham rencananya akan dibahas lebih detil lagi dalam RUPS. Beberapa hal lain yang dibahas adalah terkait perbaikan kualitas wasit, pengucuran bantuan dan soal jadwal kompetisi yang belum sepenuhnya selesai.

"Memperbaiki kompetisi dimulai dari wasit. Klub-klub setuju meminta urusan wasit ditangani langsung oleh LPIS, tapi nanti akan dibicarakan komite wasit PSSI. Soal jadwal akan dibahas tanggal 15 November," lanjut Abi.ng is the best

Rabu, 09 November 2011

Inilah Hasil Pembagian Grup Divisi Utama 2011/2012

Dua klub divisi utama DIY, PSIM dan PSS Sleman menyambut baik kepastian digelarnya kompetisi divisi utama musim 2011/2012 dari PSSI. Hasil managerial meeting yang diadakan di Jakarta, Selasa (8/11/2011) telah menempatkan kedua tim ini di dalam grup yang berbeda.

Laskar Mataram, PSIM Yogyakarta akan bertempur melawan 10 klub dari Jawa Timur yang tergabung di grup 3. Sementara Elang Jawa PSS Sleman akan meladeni klub-klub dari Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Banten.

Dari masing-masing grup nantinya akan diambil juara grup dan runner up yang akan lolos ke babak delapan besar. Kompetisi sendiri dijadwalkan resmi bergulir pada 10 Desember mendatang.

Berikut hasil lengkap pembagian grup kompetisi divisi utama Liga Indonesia musim 2011/2012.

Grup 1

PSLS Lhokseumawe, Persih Tembilahan, PSSB Bireun, Pro Duta FC Medan, PS Bengkulu, PSAP Sigli, PSBL Kabupaten Langsa, PSGL Gayo Lues, Persires Rengat, Persita Tangerang, Persipasi Bekasi, Persitara Jakarta Utara.

Grup 2

PPSM Sakti Magelang, Persikabo Bogor, Persip Pekalongan, PSCS Cilacap, Persikota Tangerang, PSIR Rembang, PSIS Semarang, Persitema Temanggung, Persiku Kudus, Persikab Kabupaten Bandung, PSS Sleman, Persis Solo.

  Grup 3

Persik Kediri, PSIM Yogyakarta, Persewangi Banyuwangi, Persepam Pamekasan, Madiun Putra FC, Persid Jember, PSBI Blitar, Persekam Metro FC Kabupaten Malang, Persipro Probolinggo, Gresik United, Mojokerto Putra.

  Grup 4

PSBS Biak, Persbuol Buol, KSB Sumbawa Barat, Persigo Gorontalo, Perseru Serui, Persiram Raja Ampat, Perseman Manokwari, Persepar Palangkaraya, Barito Putra, Persemalra Maluku Utara, Perssin Sinjai.

Janji Bonus Berlimpah Menanti Timnas U23

PSSI menjanjikan bonus berlimpah jika timnas U-23 mampu merebut medali emas SEA Games 2011 di Jakarta pada 7-21 November. Penanggung jawab timnas, Bernhard Limbong, mengatakan bonus yang diberikan bukan hanya dari pemerintah. Tetapi, bonus juga akan datang dari PSSI sebagai induk organisasi sepak bola Indonesia.
"Sejak penyisihan ada hitungannya. Itu (bonus) akan terus bertambah jika timnas terus menang," katanya.
Jika timnas U-23 mampu merebut medali emas, bonus minimal yang diberikan pada Egi Melgiansyah dan kawan-kawan adalah sama dengan bonus yang diberikan pemerintah yaitu Rp 200 juta per pemain. Bonus, janji Bernhard, juga akan diberikan kepada seluruh jajaran pelatih dan ofisial yang selama ini menangani timnas U-23.
"Besarannya jelas berbeda. Yang jelas semua yang terlibat akan mendapatkan bonus jika menang," kata pria yang juga Ketua Komisi Disiplin PSSI itu.
Ia berharap adanya rangsangan bonus dapat membuat semangat pemain jauh lebih baik dan mampu memenuhi target medali emas. Timnas U-23 Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Malaysia, Thailand, Singapura dan Kamboja.

Selasa, 08 November 2011

Andik Bertahan di Persebaya karena Cinta

Mungkin dulu tak banyak mengenal sosok Andik Vermansyah, gelandang serang mungil asal kota Jember yang dimiliki oleh Persebaya 1927. Mengawali karier dari sepak bola kampung, Andik kini menjelma menjadi pemain andalan klub papan atas Liga Indonesia, Persebaya Surabaya dan juga tim nasional U-23.
Meski tak punya postur yang ideal (162 cm), Andik tak lantas minder dan justru mampu memberikan yang terbaik saat diberikan tugas dalam bermain. Bahkan, dirinya sempat ditawari bermain oleh legenda sepak bola Portugal, Rui Costa.
Namun, siapa sangka awal kariernya tak berjalan dengan mulus. Ia harus banting tulang demi mewujudkan impiannya bermain untuk klub kesayangannya, Persebaya Surabaya. Lantas apa pesannya untuk anak-anak Indonesia? Berikut petikan wawancaranya dengan Kompas.com.
T: Sejak kapan kamu bermain sepak bola? Aku sudah bermain bola sejak lima tahun. Waktu itu aku sering diajak kakak (Agus Dwi Cahyono, kakak nomor dua) bermain di sana. Aku bermain setiap hari di sana hinga aku sering dipukul orang tua karena pulangya Magrib terus dan bolos mengaji. Saat itu masih sepak bola antar-kampung. Baru kelas empat SD aku ikut sekolah sepak bola. Tahun 2005, Aku bergabung dengan Persebaya junior.
Pada tahun 2008, aku bersyukur bisa masuk ke tim senior Persebaya. Yang awalnya aku hanya lihat Bejo Sugiantoro latihan, akhirnya bisa latihan bersama. Aku sangat bersyukur.
T: Bagaimana sikap orang tua mengenai keputusanmu bersepak bola?
Awalnya orang tua kurang mendukung. Setiap habis dari lapangan, aku dipukul, tetapi aku membandel. Aku tahu mereka memukul aku bukan karena tidak sayang, tetapi takut aku kenapa-kenapa, contohnya patah kaki. Sebab, buat makan aja sudah apalagi mengeluarkan dana untuk hal yang tidak perlu. Namun lambat laun orang tua mengizinkan
T: Pernah berpikir pindah ke klub lebih besar?
Aku di Persebaya sudah sejak Persebaya yunior. Sebagai warga Surabaya menjadi suatu kebangaan bisa membela Persebaya. Aku juga senang bisa melihat bonek dan pemain seperti Bejo Sugiantoro.
Aku seperti sudah cinta mati dengan Persebaya. Jadi tak pernah tertarik untuk pindah klub.
T: Kepindahan Persebaya ke Liga Primer Indonesia (LPI) juga mengancam kesempatan kamu di timnas. Namun, kamu tetap bertahan. Kenapa?
Ya karena aku sangat cinta dengan Persebaya. Aku juga optimistis karena mendengar pernyataan dari bapak Andi Mallarangeng (Menteri Pemuda dan Olah Raga) yang mendukung adanya LPI. Itu yang membuat aku bertahan di Persebaya.
T: Kabarnya kamu pernah dilirik klub Portugal. Bisa cerita soal itu?
Iya. Waktu itu masih pra-kompetisi. Aku baru bermain tiga pertandingan, tapi sudah mencetak banyak gol. Ternyata saat itu pak Llano (Mahardika, CEO Persebaya Surabaya) bikin videonya dan mengirimkannya ke Rui Costa (Direktur Sepak Bola Benfica). Pak Llano merupakan teman dekat Rui Costa. Aku lalu dipanggil sama Pak Llano ke kantornya untuk bicara empat mata. Beliau bilang, ‘ada tawaran main di Portugal. Kamu mau nggak?’. Ya aku jawab, ‘Kalau ada temannya, aku mau, Pak.'
Lagi pula hal itu harus aku diskusikan dulu dengan orang tua dan keluarga. Orang tua mintanya aku tetap di sini (Indonesia). Kalau kakak, dia suruh aku untuk ambil kesempatan itu.
T: Siapa pelatih yang paling berjasa dalam kemajuan karier kamu?
Aji Santoso yang melatih aku selama di PON. Aku baru tahu posisi dan bagaimana menyerang juga bertahan. Aku akui coach Aji sangat berjasa memberikan motivasi kepada aku hingga aku bisa latihan dengan serius.
T: Bagaimana dengan Rahmad Darmawan?
Kalau Pak Rahmad itu mampu merangkul pemain. Dia itu milik semua pemain. Beliau juga mampu memotivasi para pemain yang ada. Kalau secara teknik tidak jauh berbeda dengan pak Aji.
T: Apa momen terindah dalam kariermu?
Waktu aku juara PON bersama Jawa Timur. Saat itu kami berhasil mendapatkan emas dan aku dapat hadiah motor Mio sebagai bonusnya. Itu pertama kali aku punya motor sendiri.
T: Kalau momen terburuk?
Saat aku tak pernah dimainkan ketika Persebaya lolos ke Indonesia Super League. Aku sempat kecewa dan pernah berniat untuk pindah.
T: Kamu pernah ditolak masuk timnas saat Indonesia bersiap melawan Turkmenistan. Perasaan kamu?
Aku sangat kecewa saat itu.
T: Bisa ceritakan bagaimana kronologisnya?
Ada yang telepon aku terus menyuruhku datang seleksi, tapi tidak ada surat. Ada kemungkinan surat itu diberikan kepada Persebaya (versi Wishnu Wardhana). Waktu itu aku sempat ditanya coach Aji, ’kenapa kamu tidak berangkat?’. Lalu aku bilang masih bimbang karena masih simpang siur.
T: Banyak orang menjuluki kamu Lionel Messi-nya Surabaya. Tanggapan kamu?
Semua juga bilang begitu, tetapi aku tidak merasa seperti itu. Saat aku bermain, para Bonek selalu teriak ’Messi..Messi...Messi’. Saya senang dipanggil Messi, tapi kan beda jauh ha ha ha.
T: Kamu tipe pemain seperti apa?
Itu orang yang menilai. Banyak orang bilang aku pemain yang punya kecepatan. Ada yang bilang, tanpa kecepatan saya tidak bisa jadi pemain seperti ini.
T: Apa yang jadi kelebihan seorang Andik Vermansyah?
Hmmmm..Mungkin kecepatan.
T: Apa rahasia kamu bisa tampil begitu? Aku biasa latihan lari menaiki tangga, baik tangga jembatan atau tangga di mall. Kadang, aku lomba lari dengan taksi. Pernah waktu itu aku lomba sampai lima kali, setelahnya aku langsung muntah-muntah ha ha ha.
T: Postur kamu terbilang kecil untuk pemain sepak bola. Pernah merasa minder dengan postur tubuh kamu?
Tidak pernah. Soalnya, aku sejak kecil sudah bermain dengan orang yang posturnya lebih besar dariku. Waktu umur lima tahun, aku sudah bermain melawan bapak-bapak. Jujur, di timnas pun, aku tak pernah minder.
T: Kamu dikenal sebagai pria yang sederhana. Kabarnya, kamu lebih suka pakai sepatu murah ketimbang sepatu yang mahal harganya?
Kalau pakai sepatu mahal, aku tidak cocok. Lagian, kalau sepatu mahal tidak ada yang cocok dengan ukuran kakiku. Aku tidak peduli dibilang orang apa kalau pakai sepatu murah.
T: Punya pengalaman istimewa soal sepatu?
Aku punya sepatu untuk bermain sepak bola awalnya dikasih dari orang dan teman-teman. Sepatu pertama yang dibelikan ibu itu harganya 15 ribu. Itu aja harus nunggu Ibu dapat bayaran lebih. Dengan berjalannya waktu, Bapak mendapat rezeki dan aku dikasih uang 50 ribu untuk membeli sepatu yang sedikit lebih bagus. Aku terus mencari sepatu bola seharian tapi tidak ketemu karena duitnya kurang. Namun, besoknya aku bisa mendapatkan sepatu dengan harga 40 ribu rupiah. Aku senang sekali, sampai-sampai sepatu itu aku pegang terus hingga aku ajak tidur.
Aku juga pernah berjualan kue keliling kampung saat kelas empat SD. Aku mulai jualan dari jam 7 pagi sampai jam 8.30. Jam 9 pagi aku pergi ke sekolah. Aku juga pernah berjualan es di dekat stadion, Sejak itu aku tidak pernah meminta uang lagi kepada orang tua. Cuma dikasih jatah satu minggu 1500 sama bapak. Aku jualan untuk uang jajan aku dan untuk menambung agar bisa membeli sepatu bagus.
T: Kapan pertama kali kamu mendapat penghasilan sendiri dari bermain bola?
Aku mulai mencari penghasilan sendiri dengan ikut bermain tarkam di Madura. Saat itu, tahun 2003, aku mendapat bayaran 45 ribu rupiah dan hasilnya aku berikan semua untuk orang tua. Dari situ, aku bermain di manapun tidak pernah dipukul orang tua
T:  Andik itu sebenarnya orangnya seperti apa sih?
Baik, suka bercanda, suka cari temen, dan sederhana.
T: Siapa pemain idola atau panutan seorang Andik Vermansyah?
Kalau di dalam negeri aku suka Firman Utina dan Bejo Sugiantoro. Kalau di luar negeri aku suka Cristiano Ronaldo. Tim tentu Persebaya dan juga Real Madrid.
T: Bisa ceritain kenapa kamu begitu suka dengan Persebaya?
Awal aku cinta persebaya karena diajak tetangga nonton persebaya. Namanya Bapak Kar. Setiap Persebaya bermain, aku selalu diajak nonton dan lama-lama aku mulai melihat mereka latihan di Stadion Tambak Sari. Aku harus jalan kaki sepanjang 4 kilo meter untuk mencapai stadion tersebut.
T: Kalau hobi kamu apa?
Karaoke sama billiar. Bukan hiburan malam, tetapi karaoke dan billiar untuk refreshing saja sama teman-teman.
T: Kamu bisa dibilang punya sedikit waktu untuk keluarga. Apa yang kamu lakukan jika sudah pulang ke rumah?
Setiap pulang, aku pasti mengajak keluarga untuk makan di luar. Pacar juga aku ajak.
T: Menurut kamu, apa yang harus dibenahi dari sepak bola Indonesia agar bisa berkembang?
Indonesia itu kurang lapangan bola. Padahal, dari lapangan itulah muncul bibit-bibit pemain. Negara kita lebih besar dari Jepang, tapi di Jepang lapangannya lebih banyak dari yang kita miliki. Seharusnya kita harus memantau lapangan dan diklat yang ada saat ini.
T: Punya pesan untuk anak-anak Indonesia?
Terus bekerja keras dan jangan putus asa. Nasib tak akan berubah jika kita tidak mengubahnya sendiri.

Andik, Dari Jualan Es Sampai Jadi "Messi"

Mungil, cepat, lincah, tajam, penuh determinasi dan pekerja keras. Selain Oktovianus Maniani, ciri-ciri ini juga mencerminkan sosok gelandang tim nasional U-23, Andik Vermansyah.
Aksinya yang brilian terlihat jelas saat membela timnas U-23 saat melawan Kamboja di laga perdana SEA Games XXVI tahun 2011, Senin lalu. Dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 6-0 untuk Indonesia itu, kecepatan dan kelincahan Andik mampu mengobrak-abrik pertahanan lawan hingga membuahkan satu gol dan memberikan satu umpan indah yang berujung pada gol terakhir untuk Indonesia.
Andik yang masuk menggantikan Ferdinand Sinaga pada menit ke-61 langsung menunjukkan kualitasnya sebagai pemain yang mengandalkan kecepatan. Di menit ke-80, pemain bernomor punggung 21 ini berlari dengan sangat cepat sambil membawa bola dan berhasil melewati satu gelandang bertahan Kamboja ke dalam kotak penalti Kamboja.
Insting tajamnya pun bermain. Melihat celah yang terhampar, tanpa pikir panjang Andik segera menembakkan bola dengan keras dari kaki kanannya. Kiper Kamboja pun tak kuasa menahan bola yang melaju deras ke arah gawangnya.
Empat menit kemudian, aksinya kembali berbahaya. Menerima bola dari Stevie Bonsapia, Andik berlari seperti kijang meninggalkan para pemain lawan dan mendekati gawang Kamboja. Namun, meski berada dalam posisi yang memungkinkan untuk mencetak gol, pemain yang membela Persebaya 1927 ini justru tidak bersikap egois. Dia memberikan umpan kepada Ramdhani Lestaluhu yang berada dalam posisi lebih menguntungkan. Gol keenam untuk Indonesia pun tercipta.
Andik menyadari betul kelebihannya itu. Kecepatan menjadi andalan utamanya dalam bermain sepak bola. Namun, itu pun tidak diperolehnya dengan mudah. Pemain dengan tinggi badan 162 cm ini harus berlatih keras untuk sampai pada tingkat kecepatan tertingginya.
Latihan berlari tak hanya dilakukannya di lapangan. Andik biasa melakoni latihan berlari dengan menaiki tangga, baik tangga jembatan atau tangga di mall. Pernah pula, dia beradu cepat dengan taksi.
"Pernah waktu itu aku lomba sampai lima kali, setelahnya aku langsung muntah-muntah hahaha..." kata pria berusia 19 tahun ini sambil tertawa.
Kecepatan, kelincahan dan kemampuan dribling yang diatas rata-rata membuat Andik mendapat julukan "Lionel Messi" dari Surabaya. Dia mengaku senang disamakan dengan Messi. Namun, dengan rendah hati, pemain yang justru mengidolakan Cristiano Ronaldo ini menekankan bahwa dirinya tak sehebat striker Argentina andalan Barcelona tersebut.
"Saat aku bermain, para Bonek selalu teriak ’Messi..Messi...Messi’. Saya senang dipanggil Messi, tapi kan beda jauh," ujarnya lugu.
Dari jualan es sampai SSB Gratis Andik kini berada di tim nasional. Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno dan berlaga untuk nama bangsa di kancah internasional. Namun siapa sangka, langkah awalnya bermain bola tidak seindah saat ini. Dulu, untuk membeli sepatu sepak bola saja sulit.
Ayahnya, Saman, hanya seorang tukang bangunan, sementara ibunya, Jumiah, hanya seorang tukang jahit. Orang tuanya yang berpenghasilan pas-pasan tak memiliki dana lebih untuk membantu Andik mewujudkan mimpinya. Maka tak heran, pada awalnya Andik tidak diizinkan menekuni sepak bola.
Namun, dorongan yang kuat membuat Andik tak mudah patah semangat. Dia pun berjuang sendiri demi mewujudkan mimpi jadi pemain sepak bola profesional. Berbagai upaya ditempuhnya, mulai dari jualan kue dan es hingga bermain sepak bola antarkampung (tarkam) ke luar Surabaya dilakoninya, hanya untuk bisa membeli sepatu bola.
Langkahnya menunjukkan titik terang ketika pelatih SSB Suryanaga, Rudi, melihat bakat besarnya. Rudi pun menawarinya untuk menimba ilmu di sekolah sepak bola di Jember itu. Gratis.
"Waktu itu dia iseng nonton aku bermain dan dia bertanya kamu ikut SSB apa? Aku jawab, tidak ada. Aku pun diajak ke Suryanaga, gratis. Terus aku bilang kakak dan diizinkan," ungkapnya.
Ayah dan ibunya pun tak memiliki alasan untuk terus melarang. Mereka pun berbalik mendukung Andik hingga bermain untuk Persebaya Junior dan berkarya di PON.
Selalu pikirkan masa depan Anak bungsu dari empat bersaudara ini pun tak ragu menyebutkan bahwa kedua orang tuanyalah yang justru paling berjasa dalam kehidupannya. Mantan bintang kesebelasan PON Jawa Timur ini menilai sikap dan dukungan dari orang tuanya telah melecut dirinya untuk menjadi seorang Andik seperti sekarang ini.
Selain untuk masyarakat Indonesia, gol yang dicetaknya dalam pertandingan melawan Kamboja kemarin pun dipersembahkannya untuk ayah dan ibu tercinta. Menurutnya, orang tua selalu mendoakan yang terbaik baginya. Bahkan rela berpuasa demi kesuksesannya. Maka tak heran, Andik selalu berusaha menyenangkan mereka.
"Alhamdulilah... Selama merantau di Surabaya, aku sudah membelikan rumah atas nama orang tuaku karena itu sudah menjadi janji dari batinku. Alhamdulilah juga, aku sudah memberangkatkan ibu pergi umroh. Insya Allah kalau ada rezeki mau naikkan haji kedua orang tua," ungkap Andik yang kabarnya pernah dilirik oleh pemain Portugal, Rui Costa.
Andik selalu diingatkan untuk tidak lupa diri meski kariernya kini tengah menanjak. Dia sudah memikirkan masa depannya. Selain berharap bisa terus berkiprah di dunia sepak bola sampai akhir hayatnya, penyuka tempe penyet ini berencana untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi dan berinvestasi dengan membangun rumah kos di Surabaya.
"Kalau ada rezeki mau bikin kos-kosan, buat masa depan. Aku selalu mikir masa depan karena aku melihat betapa sulitnya orang tua aku mencari uang," ujarnya singkat.
Data singkat Andik Vermansyah Nama lengkap: Andik Vermansyah Nama kecil/Panggilan: Andik Tinggi Badan: 162 cm Tempat/Tanggal Lahir: Jember, 23 November 1991 Klub: Persebaya Surabaya 1927 Posisi: Striker Karier Klub Junior 2007- Persebaya Surabaya 2008 - PON Jatim 2008- POM ASEAN
Klub Profesional 2008–2011 Persebaya Surabaya
Tim Nasional 2011– Tim nasional Indonesia U-23
Makanan kesukaan: Tempe penyet Pemain idola: Bejo Sugiantoro dan Cristiano Ronaldo Klub idola: Real Madrid dan Persebaya
Nama ayah: Saman Nama ibu: Jumiah

RD: Patrich Wanggai Calon Striker Top Indonesia

Kemampuan Patrich Wanggai yang luar biasa tak pelak mendapatkan pujian dari Rahmad Darmawan. Di mata pelatih asal Lampung itu, Wanggai memiliki beberapa kelebihan yang tidak dimiliki penyerang lain, seperti visi yang sangat bagus untuk bermain.
"Kaki kanan dan kiri yang sama-sama hidup. Kita sudah lama tidak punya penyerang seperti dia (Patrich). Jika terus konsisten dan mau belajar, saya bilang dia akan jadi striker top Indonesia," puji Rahmad Darmawan atas Wanggai.
Kemampuan penyerang asal Persidafon Dafonsoro itu memang sudah terlihat menonjol dalam beberapa laga uji coba Timnas. Wanggai menjadi pencetak gol terbanyak untuk tim dengan mengoleksi sembilan gol. Kecakapan di mulut gawang lawan kembali ditunjukkannya dalam pertandingan penyisihan antara Indonesia - Kamboja yang berakhir 6-0 untuk Indonesia.
Biofile
Nama lengkap    : Patrich Steve Wanggai
Nama panggilan    : Patty
Tempat/Tanggal lahir    : Nabire, 27 Juni 1988
Posisi            : Striker
Klub            : Persidafon
Karier            : PS Hasrat Abadi Nabire, Sumber Mas FC Nabire,
               PS Unipa Persewon Wondama, PON Papua Barat,
               Perseman Manokwari, Persidafon
Orangtua        : (Alm) Benyamin Wanggai dan Ita Marini
Makanan kesukaan    : Sayur kangkung, tempe goreng, bebek goreng, dan lele

Kisah Patrich Wanggai Menuju Timnas U-23

Kisah Patrich Wanggai untuk bermain bola tidak begitu mulus. Penyerang dengan tinggi badan 174 cm itu sempat dilarang bermain sepak bola oleh almarhum ayahnya, Benyamin Wanggai. Namun, setelah melihat kesungguhannya pada sepak bola, ayah dan ibunya pun memberikan izin.
"Papa suruh aku kuliah. Tapi namanya sudah cinta sama sepak bola, jadi tetap mau main bola. Mama juga agak larang. Cuma aku ngomong ke Mama sama Papa, jadinya diizinin terus main bola, " ujar Patrich Wanggai.
Kepercayaan dari ayah dan ibunya ini dijadikan Wanggai sebagai pelecut semangatnya hingga saat ini. Apalagi, ayahnya baru saja meninggal dunia pada 1 Oktober 2011 lalu akibat penyakit kanker. Oleh karena itu, jika Indonesia dapat menjuarai SEA Games di cabang sepak bola, Wanggai akan mempersembahkan medali emasnya bagi ayahnya di alam sana. "Dia minta aku untuk tekun. Papa (jadi) semangat buat aku," ucapnya.
Kemampuan penyerang asal Persidafon Dafonsoro itu memang sudah terlihat menonjol dalam beberapa laga uji coba Timnas. Wanggai menjadi pencetak gol terbanyak untuk tim dengan mengoleksi sembilan gol. Kecakapan di mulut gawang lawan kembali ditunjukkannya dalam pertandingan penyisihan antara Indonesia - Kamboja yang berakhir 6-0 untuk Indonesia.