Pemain naturalisasi Diego Michiels
mengungkapkan, ia memilih mundur dari klub Superliga Indonesia (ISL)
Pelita Jaya Karawang, karena ingin menjaga peluangnya tampil bersama tim
nasional.
Hal itu diungkapkan Michiels dalam keterangannya kepada wartawan. Menurut Michiels, ia memilih dinaturalisasi, karena ingin memperkuat tim nasional Indonesia.
“Ketika saya datang dari Belanda ke sini, saya punya keinginan memperkuat timnas Indonesia. Keputusan saya mundur dari Pelita Jaya disebabkan mempertimbangkan karir di timnas,” ujar Michiels.
Dalam kesempatan itu, Michiels juga membantah berbagai pernyataan yang menyebutkan dirinya mundur dari Pelita Jaya disebabkan adanya tekanan dari penanggung jawab tim nasional Bernhard Limbong.
“Keputusan saya murni karena mempertimbangkan karir di timnas, tidak ada tekanan dari Limbong,” tegas Michiels.
Hingga saat ini Michiels mengaku tidak tahu akan bermain dimana. Sebelumnya, Michiels disebut-sebut bakal ditampung di klub Liga Prima Indonesia (IPL) yang diakui PSSI, yakni Persebaya 1927 dan Persija 1928.
“Saya belum tahu mau bermain di klub mana setelah ini. Jika kondisinya tidak memungkinkan untuk mengembangkan karir, saya akan pulang ke Belanda,” kata Michiels.
Hal itu diungkapkan Michiels dalam keterangannya kepada wartawan. Menurut Michiels, ia memilih dinaturalisasi, karena ingin memperkuat tim nasional Indonesia.
“Ketika saya datang dari Belanda ke sini, saya punya keinginan memperkuat timnas Indonesia. Keputusan saya mundur dari Pelita Jaya disebabkan mempertimbangkan karir di timnas,” ujar Michiels.
Dalam kesempatan itu, Michiels juga membantah berbagai pernyataan yang menyebutkan dirinya mundur dari Pelita Jaya disebabkan adanya tekanan dari penanggung jawab tim nasional Bernhard Limbong.
“Keputusan saya murni karena mempertimbangkan karir di timnas, tidak ada tekanan dari Limbong,” tegas Michiels.
Hingga saat ini Michiels mengaku tidak tahu akan bermain dimana. Sebelumnya, Michiels disebut-sebut bakal ditampung di klub Liga Prima Indonesia (IPL) yang diakui PSSI, yakni Persebaya 1927 dan Persija 1928.
“Saya belum tahu mau bermain di klub mana setelah ini. Jika kondisinya tidak memungkinkan untuk mengembangkan karir, saya akan pulang ke Belanda,” kata Michiels.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar