Rabu, 29 September 2010

Doa agar Cepat Mendapat Jodoh

Setiap hari kelahiran puasa, malam setelah shalat isya membaca surat alam nasrah (al-Insyirah) 152 kali kemudian membaca doa di atas. Bila kebetulan hari kelahiran jatuh pada hari Jumat, maka sambunglah dengan puasa sunnah hari Kamis. Sesungguhnya kemakruhan puasa pada hari Jumat itu otomatis hilang bila disambung dengan hari sebelumnya atau sesudahnya. Atau membaca doa yang diijazahkan al Habib Muhammad al Baqier Ibn Sholeh Mauladawilah, yaitu membaca:
رَبِّ إِنِّى لِمَا أَنْزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيْرٌ
Dibaca seratus kali setiap hari tidak boleh putus setiap malam sebelum masuk waktu subuh/setelah menjalani shalat tahajud.

Buka Aura

Ritual apapun bila tidak melakukan hal yang menyekutukan Allah, tidak masalah, tetapi dalam Islam, tidak dikenal hal semacam itu, banyak baca shalawat dan istighfar, insya Allah Allah memberi jalan segala yang sulit. Rasulullah pernah menyatakan:
مَنْ أَكْثَرَ مِنَ الإِسْتِغْفَارِ جَعَلَ اللهُ لَهُ مِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجًا وَمِن كُلِّ ضِيْقٍ مَخْرَجًا وَيَرْزُقُهُ مِنْ حَيْثُ لاَ يَحْتَسِبُ
Barang siapa yang memperbanyak istighfar, Allah akan menjadikan baginya setiap kesedihan- kebahagiaan, setiap kesulitan- jalan keluar dan akan memberikan rizki dari sisi yang tidak diperhitungkannya.
FAKTOR – FAKTOR YANG MENDATANGKAN DAN MENOLAK RIZQI 
A. Faktor-Faktor Yang Menolak Rizqi
1. Biasa melakukan perbuatan Dosa
2. Biasa berbuat dusta atau berbohong
3. Biasa tidur di pagi hari
4. Banyak tidur, dan malas berusaha
B. Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Faqir
1. Tidur telanjang
2. Kencing dengan telanjang bulat
3. Makan dalam keadaan junub
4. Makan dengan berbaring
5. Mengabaikan sisa-sisa hidangan makanan
6. Membakar kulit bawang merah dan putih
7. Menyapu rumah dengan Kain
8. Menyapu rumah dimalam hari
9. Tidak segera membuang sampah
10. Berjalan dimuka orang tua atau mendahuluinya
11. Memanggil kedua orang tua ( ayah dan ibu ) hanya dengan menyebut namanya saja.
12. Mencukiti sela-sela gigi dengan benda keras
13. Mencuci tangan dengan tanah dan debu
14. Duduk diatas tangga
15. Bersandar pada salah satu kaca-kaca pintu
16. Berwudlu di tempat peristirahatan
17. Menjahit pakaian yang masih di pakai
18. Menyapu muka menghilangkan keringat dengan gombal.
19. Tidak mau membersihkan rumah laba-laba yang berada di rumah
20. Mempermudah ( gampangake ) dalam mengerjakan sholat, tidak mau merendah dan khusu’
21. Segera keluar dari Masjid setelah Sholat Subuh
22. Berpagi-pagi benar berangkat ke Pasar
23. Menunda-nunda pulang dari Pasar
24. Membeli potongan-potongan roti dari fakir miskin yang meminta-minta.
25. Mendoakan jelek kepada anak
26. Tidak mau menutupi tempat atau wadah
27. Memadamkan lampu dengan tiupan nafas
28. Menulis dengan pena atau pulpen yang sudah
29. Bersisir dengan sisir yang sudah rusak
30. Tidak mau mendoakan baik kepada orang tua.
31. Memakai surban dengan duduk
32. memakai celana sambil berdiri
33. Bakhil ( pelit )
34. Malas
35. Menunda-nunda kesempatan
36. Pemboros
37. Mengabaikan segala urusan.
C. Faktor-faktor yang memudahkan Rizqi
1. Rajin bersedekah
2. Membiasakan bangun tidur di pagi hari atau Subuh
3. Menulis dengan tulisan yang bagus
4. Bermuka ( raut wajah ) yang manis atau menyenangkan orang
5. Berbicara baik dan menarik
6. menyapu halaman dan mencuci tempat atau wadah sehabis digunakan
7. Mengerjakan Sholat 5 Waktu secara berjama’ah
8. Mengerjakan Sholat Dluha
9. Membiasakan Membaca Surat Waqi’ah
10. Membiasakan Membaca Surat Al Mulk
11. Membiasakan Membaca Surat Al Muzammil
12. Membiasakan Membaca Surat Al Insyiroh
13. Membiasakan Membaca Surat Wallaili Idza Yaghsya
14. Membiasakan datang ke Masjid sebelum Adzan
15. Membiasakan bersuci ( selalu dalam keadaan Wudlu )
16. Mengerjakan Sholat Fajar dan Sholat Witir
17. Tidak membicarakan urusan keduniaan sesudah sholat Witir
18. Meninggalkan omong kosong yang tidak berfaidah bagi agama dan dunia
19. Menjauhi duduk-duduk dengan Wanita yang tidak muhrimnya
20. Membiasakan tiap bakda subuh ( pagi ) membaca Tasbih :
سبحان الله العظيم سبحان الله وبحمده استغرالله واتوب اليه
21. Membiasakan tiap bakda subuh ( pagi ) membaca :
لااله الاّالله الملك الحقّ المبين × 100
22. Membiasakan setiap Ba’da Subuh dan Maghrib membaca :
الحمد لله وسبحان الله ولا اله الاّ الله × 33
23. Membiasakan Setiap Ba’da Subuh membaca Istighfar ini :
استغفر الله العظيم من كلّ ذنب عظيم × 70
24. Memperbanyak membaca Khauqolah
لاحول ولاقوّة الاّ بالله العليّ العظيم
25. Memperbanyak membaca Sholawat atas Nabi SAW
26. Membaca do’a dibawah ini setipa selesai sholat Jumu’ah sebanyak 70 kali
اللهمّ اغنني بحلالك عن حرامك وكفني بفضلك عمّن سواك
Artinya : “ Ya Allah…berilah aku kekayan, dengan kehalalan-Mu, jauh dari keharaman-Mu, dan cukupilah aku dengan karunia-Mu dari orang selain engkau. “
27. Membaca kalimah-kalimah Tasna’ ( sanjungan ) atau Asma’ul Husna dan Sholawat atas Nabi SAW

Tidak ada komentar:

Posting Komentar