Senin, 20 Juni 2011

"JODOH TIDAK AKAN LARI KEMANA"

Barangsiapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya
pahala dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan
kepadanya pahala akhirat itu. ∙Dan kami akan memberi balasan kepada
orang-orang yang bersyukur∙.· (Al Imraan [3]: 145)
Engkau tidak dapat mengejar tujuan hidup berupa kekayaan. Dan engkau
...-seharusnya- tidak menanggalkan pakaian ketakwaan. Kekayaan telah ditentukan.
Nikmat hidayah telah diberikan. Keadaan yang diberikan kepadamu sekarang, insya
Allah adalah lebih baik dari yang lain atau yang sebelumnya. Jika engkau masih
memikirkan, antara keinginan yang kuat untuk tetap bertahan dalam ketaatan
menjalankan syari’at, maka bersyukurlah! Karena itu adalah keadaan yang lebih
baik untuk dirimu. Bandingkanlah dengan keadaan mereka yang tidak perlu bersusah
payah mempertimbangkan itu semua. Dan dengan mudahnya mereka jatuh dalam
gelimang dosa. Dan salah satu cara untuk mewujudkan rasa syukurmu adalah dengan
lebih menjalankan ketaatan kepada-Nya. Perhatikanlah firman Allah ta’ala kepada
orang-orang yang telah diberikan nikmat.
·…Maka ingatlah nikmat-nikmat Allah supaya kamu mendapat
keberuntungan.· (Al A’raaf [7]: 69)
"JODOH TIDAK AKAN LARI KEMANA"

Saya harap kalimat di atas bisa menjawab kekecewaan kita semua tentang jodoh.

Sang Pangeran yang sangat dicinta dan dikagumi ternyata memberikan pinangannya kepada cewe lainnya.

Sang Bidadari yang diharapkan bisa menjadi pendamping hidup ternyata menolak lamaran / terlanjur menerima pinangan dari Cowo lain.

Bersedih karena harapan tidak terpenuhi itu manusiawi.
Namun, jangan pernah menyalahkan siapapun. Jangan terjerumus hasutan dan ocehan dari iblis/setan, sehingga muncul rasa dengki, permusuhan dan dendam terhadap sesama saudara seiman. Bersegeralah istighfar, dan kembalikan semuanya kepada Allah.

ingatlah bahwa "Skenario kehidupan" kita ini sudah tercatat di Lauhul Mahfuzh sejak 50.000 tahun yang lalu sebelum penciptaan langit dan bumi. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
كَتَبَ اللَّهُ مَقَادِيرَ الْخَلاَئِقِ قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضَ بِخَمْسِينَ أَلْفَ سَنَةٍ
“Allah telah mencatat takdir setiap makhluk sebelum 50.000 tahun sebelum penciptaan langit dan bumi.” (HR. Muslim)

Istirja'lah pada Allah, dan yakinilah Allah akan memberikan yang terbaik untukmu.

Demikian hal nya dengan anda semua yg masih bujang, sang Bidadari / sang Pangeran pun sedang menunggu qodar dari Allah untuk dipertemukan dengan anda.

Kita harus yakin Allah akan memberikan pada kita "jodoh" yg terbaik ....Barokah

INGATLAH !!! Indah akan tiba pada waktunya.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar